Transformasi
Amman Mineral Nusa Tenggara
Amman melakukan transformasi Batu Hijau secara menyeluruh dan terperinci, karena kami memahami bahwa perbaikan kecil yang dilakukan terus menerus di tiap area dapat membantu kami untuk mencapai keunggulan operasional. Kami terus berinovasi menemukan cara untuk mengoptimalkan teknologi, mengembangkan dan memberdayakan karyawan, serta menjalankan proses produksi yang lebih efisien, tangguh, dan ramah lingkungan. Hasil dari upaya ini adalah operasional tambang yang mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar, hingga puluhan tahun ke depan.
Gambaran umum
Sekilas
Tambang Batu Hijau mengawali produksi dan operasional pada tahun 2000. Hingga tahun 2020, Batu Hijau telah memproduksi sekitar
miliar pon tembaga
juta ons emas
Potensi bijih mineral tambang Batu Hijau masih melimpah dan memiliki estimasi usia tambang yang cukup panjang. Selain itu cadangan stockpile juga masih melimpah dan terus dapat diproduksi. Kami juga terus mendorong eksplorasi blok Elang untuk mendukung masa depan bisnis perusahaan.
Amman mengoperasikan fasilitas kelas dunia seperti ratusan armada truk pengangkut dan alat berat, pabrik pengolahan dengan kapasitas 120.000 ton per hari, pembangkit listrik berdaya 137 megawatt, pelabuhan dengan terminal feri, layanan transportasi udara, dan townsite yang nyaman.
Pemimpin Kami
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris
Hilmi Panigoro
Presiden Komisaris
Hilmi Panigoro
Hilmi Panigoro adalah tokoh bisnis nasional terkemuka, yang telah bergabung bersama Medco Group – pemegang saham AMMAN – sejak 1997. Ia merupakan Wakil Presiden MedcoEnergi, sejak tahun 1997 hingga 2001. Semenjak itu ia menjabat berbagai posisi strategis di perusahaan tersebut. Saat ini Hilmi menjabat sebagai anggota Komite Manajemen Risiko, serta Direktur dan Komisaris di beberapa entitas dalam grup MedcoEnergi. Hilmi meraih gelar sarjana bidang Teknik Geologi dari Institut Teknologi Bandung, kemudian gelar magister dari Thunderbird School of Global Management di Arizona State University dan Colorado School of Mines.
Komisaris
Andy Hadianto
Komisaris
Andy Hadianto
Andy Hadianto pernah menduduki berbagai jabatan di sektor publik, antara lain sebagai Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB), serta Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov NTB. Pengalaman kepemimpinannya di berbagai instansi di lingkungan Pemprov NTB mengarahkannya pada posisi Direktur Utama di PT Daerah Maju Bersaing, badan usaha milik daerah yang mewakili NTB dalam kepemilikan Newmont Nusa Tenggara, serta posisi Komisaris PT Multi Daerah Bersaing. Andi meraih gelar magister di bidang hukum dan manajemen, serta telah menyelesaikan pendidikan non-formal dalam penyusunan perundang-undangan di Australia dan Widya Iswara di Institut Administrasi Negara.
Komisaris
Alexander Ramlie
Komisaris
Alexander Ramlie
Alexander Ramlie saat ini menjabat sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) PT Amman Mineral Internasional. Ia bergabung bersama Amman pada tahun 2015 sebagai anggota tim pendiri perusahaan dan memiliki peran sentral dalam akuisisi PT Newmont Nusa Tenggara. Saat ini, Alex juga menjabat posisi Direktur Non-Eksekutif Macmahon Holdings Ltd, kontraktor pertambangan yang terdaftar di ASX. Dari tahun 2011 hingga 2015, ia menjabat posisi Presiden Direktur dan CEO PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk yang terdaftar di BEI. Alex juga memimpin proses akuisisi saham mayoritas di Bumi PLC oleh Borneo di tahun 2011. Pada periode tahun 2012 dan 2015, Alex menjabat sebagai Direktur Bumi PLC yang terdaftar di LSE, Wakil Presiden Komisaris/ Wakil Ketua Dewan PT Berau Coal Energy Tbk yang terdaftar di BEI, serta anak perusahaannya, PT Berau Coal. Pada saat yang sama, ia juga menjabat sebagai komisaris di PT Bumi Resources Tbk, PT Kaltim Prima Coal, dan PT Arutmin Indonesia. Alex memulai kariernya sebagai bankir investasi di Lazard Frères & Co dan memiliki gelar sarjana dan magister di bidang ekonomi dari Boston University.
Komisaris
Arief Sidarto
Komisaris
Arief Sidarto
Arief Sidarto memiliki pengalaman yang luas di bidang jasa keuangan dan sektor korporasi. Ia memulai kariernya di Goldman Sachs New York tahun 1991 dan kemudian memimpin bisnis investasi perbankan Goldman Sachs di di Asia Tenggara. Ia juga ditunjuk sebagai anggota Komite Komitmen, yang memeriksa semua transaksi investasi perbankan di Asia, terkecuali Jepang. Sebelum bergabung dengan Amman, Arief menduduki posisi Managing Director dan Anggota Dewan Rajawali Corpora, sebuah grup bisnis Indonesia yang memiliki investasi di berbagai sektor, seperti perkebunan kelapa sawit, emas dan pertambangan, hotel dan properti mewah, transportasi, infrastruktur, serta TV dan media. Saat itu, Arief memegang peran penting dalam Komite Keuangan dan Investasi, Komite Etik, Komite Audit & Manajemen Risiko, serta Dewan Manajemen. Arief lulus dengan predikat summa cum laude dengan dua gelar sarjana di bidang keuangan dan teknik dari University of Pennsylvania, sebelum melanjutkan ke program MBA di Harvard Business School.
Pemimpin Kami
Dewan Direksi
Presiden Direktur
Rachmat Makkasau
Presiden Direktur
Rachmat Makkasau
Rachmat Makkasau telah bekerja di industri pertambangan selama lebih dari 26 tahun dan memiliki pengetahuan bisnis yang menyeluruh – mulai dari operasional, kepemimpinan dan sumber daya manusia, hingga pengembangan bisnis. Pengalamannya di berbagai proyek pengembangan perusahaan, menjadikannya aktor sentral yang membawa stabilitas dan kredibilitas dalam proses transisi kepemilikan menuju PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). Ia adalah anggota aktif dan penasihat di berbagai asosiasi industri dan pertambangan. Rachmat meraih gelar sarjana ekonomi dan magister manajemen dari Universitas Bina Nusantara.
Wakil Direktur Utama
Agus Projosasmito
Wakil Direktur Utama
Agus Projosasmito
Agus adalah seorang bankir investasi kawakan Indonesia yang memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di industri keuangan. Ia mengawali karier sebagai Head of Capital Markets di Danareksa (Persero) pada 1982. Kariernya yang cemerlang di industri perbankan telah membawanya menduduki berbagai posisi penting seperti Vice President Director di DBS Securities Indonesia (1992 – 1995), Managing Director di Danareksa (1995-2001), dan President Director di PT Nusantara Mahabakti (2007 – sekarang). Sebelum bergabung bersama AMMAN, Agus adalah CEO pendiri PT Ithaca Resources. Ia meraih gelar di bidang Ekonomi dari Universitas Kristen Satya Wacana sebelum menyelesaikan diplomanya di bidang Ekonomi Pembangunan dari Australian National University.
Direktur
David Gibbs
Direktur
David Gibbs
David Gibbs adalah seorang insinyur pertambangan yang memiliki 40 tahun pengalaman berskala internasional di bidang pertambangan berbagai komoditas, di antaranya tembaga-emas, berlian, uranium, batu bara (termal dan kokas), talk dan nikel laterit di berbagai perusahaan besar. Ia terlibat dalam penambangan bawah tanah dan tambang terbuka, terutama di Afrika Selatan, Namibia, Papua Nugini, Australia, Thailand, dan Indonesia. David memegang posisi dalam manajemen studi kelayakan, perencanaan tambang, operasi, program peningkatan produktivitas/pengurangan biaya, penelitian due diligence, perencanaan strategis dan evaluasi/pengembangan proyek. Ia meraih gelar BSc Hons di bidang teknik pertambangan, Sertifikat Manajer Tambang Kelas Satu (Australia Barat) dan Sertifikat Manajer Tambang (Afrika Selatan), dan dia adalah salah satu anggota dari The Royal School of Mines (ARSM) dan Chartered Engineer (C Eng).
Direktur
Dr. Naveen Chandra Lal
Direktur
Dr. Naveen Chandra Lal
Dr. Naveen Chandra Lal memiliki pengalaman eksekutif berskala global lebih dari 26 tahun dalam operasi pertambangan, perdagangan komersial dan komoditas, akuisisi, merger dan pengembangan strategis. Ia memiliki pengalaman mendalam dalam mengelola portofolio berbagai industri. Sebelum bergabung dengan Amman pada tahun 2016, Dr. Naveen merupakan CEO RAK Minerals and Metals Investments FZC, Uni Emirat Arab dari tahun 2008 hingga 2012, sebelum menjadi Presiden Direktur Trimex International Indonesia dari tahun 2012 hingga 2016. Ia meraih gelar magister dalam bidang kimia dan gelar doktor dari Jadavpur University, India. Dr. Naveen juga meraih gelar dari Advanced Management Program Harvard Business School.
Direktur
Aditya Sasmito
Direktur
Aditya Sasmito
Aditya Sasmito memiliki pengalaman lebih dari 14 tahun di berbagai bidang, termasuk sebagai konsultan dan bankir, yang mencakup berbagai industri (pertambangan, logistik, utilitas, perkebunan, telekomunikasi, manufaktur, dan perbankan). Ia berpengalaman dalam memberikan konsultasi perencanaan bisnis, peninjauan kinerja bisnis, financial modeling, valuasi bisnis, studi market-entry, due diligence, transaksi, credit reviews dan manajemen hubungan perbankan. Pada tahun 2017, Aditya bergabung bersama AMMAN dan memperoleh pengalaman signifikan dalam industri pertambangan, mengawasi departemen pelabuhan/logistik, manajemen pengelolaan stok barang, komunikasi perusahaan, dan manajemen rantai pasok.
Direktur
Irwin Wan
Direktur
Irwin Wan
Irwin memiliki pengalaman berskala global di bidang pertambangan, pengerjaan tanah, dan sektor teknik, bertanggung jawab dalam hal teknis, operasional, bisnis, hingga manajemen selama dua dekade. Irwin bergabung bersama Amman pada tahun 2016 dan berperan penting dalam proses transformasi operasional dan budaya saat transisi kepemilikan perusahaan. Sebelum bergabung bersama Amman, Irwin menduduki berbagai posisi senior dalam manajemen Leighton (Thiess) Contractors. Ia merupakan penasihat teknik untuk HKND Group di proyek Nicaragua Grand Canal – yang pada saat itu merupakan proyek pekerjaan tanah dan infrastruktur terbesar di dunia. Sebelumnya, Irwin merupakan Direktur Proyek dan Kepala Pertambangan untuk Hunnu Coal Limited yang terdaftar di ASX dan Banpu perusahaan energi yang terdaftar di SET, yang memiliki dan mengoperasikan tambang batubara kokas di Mongolia. Irwin merupakan anggota dari Australian Institute of Mining and Metallurgy dan memiliki kualifikasi sebagai Competent Person untuk pelaporan JORC Code. Irwin memiliki dua gelar akademik di bidang teknik dengan predikat terbaik serta tiga gelar di bidang perdagangan (keuangan perusahaan, investasi keuangan, dan akuntansi) dari University of Western Australia.
Direktur
Thomas Ramlie
Direktur
Thomas Ramlie
Thomas memiliki pengalaman profesional yang beragam dari perjalanan kariernya selama lebih dari 25 tahun. Ia memulai karier di bidang keuangan terstruktur dalam perdagangan komoditas di Cargill sebelum bergabung bersama Baring Brothers Limited sebagai penasihat keuangan perusahaan dan terlibat dalam proses merger dan akuisisi, IPO, restrukturisasi utang dan secondary placement. Thomas kemudian beralih ke bidang pengadaan barang dan jasa untuk Kering Group di Prancis, salah satu grup ritel barang berharga terkemuka di dunia, sebelum membidangi konsultasi manajemen. Pada tahun 2017, Thomas bergabung bersama AMMAN dan menjadi bagian tim manajemen yang memimpin transformasi perusahaan di masa pengalihan kepemilikan ke AMNT. Thomas bertanggung jawab dan memimpin departemen Human Resource, transportasi, manajemen infrastruktur dan fasilitas, audit internal, serta teknologi informasi. Thomas meraih gelar sarjana ekonomi dari Tufts University dengan predikat terbaik.