• EN
  • ID
AMMAN Mineral International AMMAN Mineral International
AMMAN Mineral International
  • Tentang Kami
    • Visi & Misi
    • Sejarah Perusahaan
    • Direksi
    • Dewan Komisaris
    • Struktur Perusahaan
    • Penghargaan & Pengakuan
  • Tata Kelola Perusahaan
    • Rapat Umum Pemegang Saham
    • Anggaran Dasar
    • Materi
    • Sekretaris Perusahaan
    • Kebijakan Perusahaan
    • Pelaporan Pelanggaran
    • Keterbukaan Informasi
  • Bisnis
    • Amman Mineral Nusa Tenggara
    • Amman Mineral Integrasi
    • Amman Mineral Industri
    • Amman Nusantara Gas
  • Hubungan Investor
    • Laporan Tahunan
    • Presentasi Kinerja
    • Rilis Kinerja
    • Laporan Keuangan
    • Prospektus
    • Profil Perusahaan
  • Keberlanjutan
    • Laporan Keberlanjutan
    • Kerangka Strategi Keberlanjutan
    • Pengelolaan Tailings
    • Komite Pengarah ESG
  • Berita
EN | ID
Tentang Kami
  • Visi & Misi
  • Sejarah Perusahaan
  • Direksi
  • Dewan Komisaris
  • Struktur Perusahaan
  • Penghargaan & Pengakuan
Tata Kelola Perusahaan
  • Rapat Umum Pemegang Saham
  • Anggaran Dasar
  • Materi
  • Sekretaris Perusahaan
  • Kebijakan Perusahaan
  • Pelaporan Pelanggaran
  • Keterbukaan Informasi
Bisnis
  • Amman Mineral Nusa Tenggara
  • Amman Mineral Integrasi
  • Amman Mineral Industri
  • Amman Nusantara Gas
Hubungan Investor
  • Laporan Tahunan
  • Presentasi Kinerja
  • Rilis Kinerja
  • Laporan Keuangan
  • Prospektus
  • Profil Perusahaan
Keberlanjutan
  • Laporan Keberlanjutan
  • Kerangka Strategi Keberlanjutan
  • Pengelolaan Tailings
  • Komite Pengarah ESG
  • Berita

Tonggak
Sejarah

AMMAN
Jelajahi tonggak sejarah AMMAN
  • 1990

    PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) menemukan mineralisasi emas dan tembaga di Pulau Sumbawa yang kemudian dikembangkan menjadi tambang Batu Hijau pada tahun 2000 dan proyek pengembangan Elang.
  • 2000

    Tambang Batu Hijau memulai produksi dan pengiriman konsentrat tembaga dan emas.
  • 2000 - 2016

    Penambangan Fase 1-6 di Batu Hijau.
  • 2016

    AMMAN mengakuisisi PT NNT yang selanjutnya berganti nama menjadi Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), dan menjadi operator tunggal tambang Batu Hijau dan proyek pengembangan Elang.
  • 2017

    AMNT mengonversi Kontrak Karya menjadi IUPK-OP serta mendapatkan izin untuk mengekspor konsentrat.

    AMMAN mengakuisisi secara signifikan saham MacMahon Holdings Limited, kontraktor pertambangan Australia terkemuka yang terdaftar di Australian Securities Exchange (ASX)

    AMNT mendesain ulang dan mempercepat pengupasan batuan penutup pit Fase 7 berdasarkan rencana penambangan baru.

  • 2019

    Amman Mineral Industri (AMIN) mengakuisisi lahan seluas 145 hektar untuk proyek smelter di Benete dan menyelesaikan Front-End Engineering Design ("FEED")

    AMNT secara signifikan meningkatkan kualitas tailings dan mengurangi dampak lingkungan dari penempatan tailings laut dalam ("DSTP")

    AMNT memulai studi kelayakan Batu Hijau Fase 8 dan studi kelayakan proyek Elang.

  • 2020

    AMNT memulai produksi bijih pertama dari Fase 7, tiga bulan lebih cepat dari jadwal yang direncakan.

    AMMAN menyelesaikan studi pelingkupan, pra-kelayakan dan kelayakan pada proyek Elang.

    AMNT merevisi desain Fase 8, meningkatkan cadangan Batu Hijau dari 314 juta ton menjadi 460 juta ton.

    AMNT menerima Piala Aditama untuk Pengelolaan Lingkungan dan Penghargaan Utama untuk Konservasi Mineral dari Penghargaan Good Mining Practices (‘GMP’) 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Aditama adalah penghargaan tertinggi di Indonesia untuk praktik pertambangan yang baik.

  • 2021

    AMNT menerima dua Piala Aditama untuk Pengelolaan Lingkungan dan Konservasi Mineral dari GMP Awards 2021.

    AMIN menandatangani kontrak Lump Sump Turnkey ("LSTK") untuk pembangunan proyek smelter tembaga dan PMR.

    AMNT memulai pengupasan batuan penutup Fase 8 di Batu Hijau.

  • 2022

    AMNT mengoperasikan pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 26,8 MWp, fasilitas pembangkit listrik tenaga surya ground-mounted terbesar di Indonesia untuk industri pertambangan.

    AMNT menandatangani kontrak LSTK untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap.

    AMNT menerima Penghargaan Aditama untuk Manajemen Lingkungan, Penghargaan Utama untuk Konservasi Mineral dan Manajemen Teknik Pertambangan dari GMP Awards 2022.

  • 2023

    AMMAN mencatatkan saham di BEI melalui penawaran umum perdana saham pada 7 Juli 2023.

    AMNT menerima Penghargaan Aditama untuk Manajemen Lingkungan, serta Penghargaan Utama untuk Manajemen Teknik Pertambangan dan Standardisasi dan Bisnis Jasa Mineral dari GMP Awards 2023.

    AMNT menerima Subroto Award 2023 untuk subkategori Inovasi dalam Pembibitan Masyarakat dan Inovasi dalam Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat – Kesehatan (Program Pencegahan Stunting)

    AMNT menerima Penghargaan Tambang untuk Masyarakat (Tamasya) 2023 Atas Penyelenggaraan Program Pelatihan Pariwisata dan Perhotelan AMMAN Bagi Pemuda Sumbawa Barat dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia.

    Saham AMMAN tercatat dalam MSCI Global Standard Indexes dan FTSE Global Equity Index Series (Large Cap)

  • 2024

    Peresmian Smelter Tembaga dan Pemurnian Logam Mulia AMMAN oleh Presiden Joko Widodo

    AMNT meraih Penghargaan Subroto 2024 pada bidang ‘Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Mineral Terinovatif’ kategori ‘Sosial dan Budaya’ (Program Mantar Berseri)

    AMNT meraih penghargaan tertinggi, trofi Good Mining Practice pada aspek Pengelolaan Teknis Pertambangan Terbaik. AMMAN juga memperoleh tiga penghargaan lain, yaitu Penghargaan Prestasi Aditama Pengelolaan Teknis Pertambangan Mineral, Penghargaan Prestasi Utama Pengelolaan Konservasi Mineral, dan Penghargaan Prestasi Utama Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan Mineral.

    AMMAN masuk daftar ‘World’s Most Trustworthy Companies 2024’ oleh Majalah Newsweek, menempati urutan 15 dari 53 perusahaan di berbagai negara untuk kategori ‘Materials and Chemicals’.

    AMMAN masuk daftar ‘Fortune Indonesia 100’ sebagai salah satu perusahaan terbesar di Indonesia, menempati urutan 39 dari 100 perusahaan di Indonesia.

    AMNT memperoleh The Copper Mark untuk tambang Batu Hijau atas pemenuhan sebagian besar dari kriteria sertifikasi terkemuka The Copper Mark untuk praktik produksi tembaga yang bertanggung jawab.

AMMAN Mineral International
Pernyataan Privasi
Kontak Kami