LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2023 AMMAN - PRODUKSI DAN PENJUALAN TAHUN 2023 MELAMPAUI PANDUAN KINERJA PRA-IPO

Siaran Pers
LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2023 AMMAN - PRODUKSI DAN PENJUALAN TAHUN 2023 MELAMPAUI PANDUAN KINERJA PRA-IPO
Jakarta, 27 Maret 2024 – PT Amman Mineral Internasional Tbk (IDX: AMMN) (“AMMAN”; “Perusahaan"; or "Kami”), perusahaan yang mengoperasikan tambang tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia, tambang Batu Hijau, hari ini mengumumkan hasil keuangan dan operasional tahun 2023.

“Pada tahun 2023, kami menghadapi berbagai tantangan, seperti cuaca buruk, perubahan peraturan yang berdampak negatif, dan peningkatan biaya kepatuhan. Ketangguhan kami membuahkan hasil yang baik, di mana kami memecahkan rekor hasil pertambangan sepanjang sejarah Batu Hijau. Kami melampaui proyeksi produksi tembaga dan emas yang kami sampaikan sebelum IPO, masing-masing sebesar 14% dan 24%, meskipun kami tidak mencapai panduan pasca IPO sebesar 7% untuk tembaga dan 8% untuk emas. Proyek ekspansi kami, termasuk smelter dan PMR, berjalan sesuai jadwal dan bahkan melampaui target akhir tahun kami. Momen penting bagi AMMAN adalah keberhasilan kami mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (“BEI”) pada tanggal 7 Juli 2023. Dedikasi kami terhadap inovasi dan keunggulan tetap tak tergoyahkan seiring dengan upaya kami untuk terus melampaui ekspektasi dan menetapkan standar baru bagi industri,” kata Alexander Ramlie, Presiden Direktur AMMAN.

“Kuartal terakhir tahun 2023 adalah periode kinerja terkuat kami, dengan pertumbuhan penjualan bersih dan EBITDA quarter-on-quarter masing-masing sebesar 55% dan 60%. Namun, curah hujan yang memecahkan rekor pada beberapa bulan pertama tahun 2023 menyebabkan tingginya permukaan air di dasar tambang, sehingga memaksa kami untuk memproduksi konsentrat dari bijih stockpiles selama tujuh bulan pertama tahun 2023, yang memiliki kadar lebih rendah dibandingkan bijih segar. Cuaca ekstrem ini berdampak negatif terhadap laba bersih kami secara signifikan. Selain itu, laba bersih kami pada tahun 2023 juga sangat terpengaruh oleh bea ekspor baru sebesar 10% dan kewajiban bagi hasil sebesar 10% (“IUPK PNBP”). Ini merupakan tahun yang berat, namun kami mencapai kemajuan yang signifikan pada kuartal keempat. Jika penjualan bersih kuartal keempat disetahunkan, maka kami akan memecahkan rekor penjualan bersih yang dicapai pada tahun 2022,” kata Arief Sidarto, Direktur Keuangan AMMAN.

Berita Lainnya
  • Bangkitkan Budaya Tenun di Desa Mantar, AMMAN Raih Penghargaan Subroto 2024
    Bangkitkan Budaya Tenun di Desa Mantar, AMMAN Raih Penghargaan Subroto 2024 Telusuri
  • AMMAN Fasilitasi Lisensi Kepelatihan Bagi Pelatih Sepak Bola di Sumbawa Barat
    AMMAN Fasilitasi Lisensi Kepelatihan Bagi Pelatih Sepak Bola di Sumbawa Barat Telusuri
  • AMMAN Raih Empat Penghargaan Good Mining Practice Award 2024
    AMMAN Raih Empat Penghargaan Good Mining Practice Award 2024 Telusuri